tools-dan-teknik-data-analytics-6

Cara Memanfaatkan Data Visualisasi untuk Business Insight

Data Visualisasi adalah alat yang kuat untuk mendapatkan wawasan yang lebih dalam dari data Anda. Dengan cara yang intuitif, visualisasi memungkinkan Anda untuk memahami pola, tren, dan informasi tersembunyi dalam data Anda. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat Anda ikuti untuk memanfaatkan Data Visualisasi secara efektif:

Pilih Alat yang Tepat:

Pertama, pilih alat Data Visualisasi yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Alat seperti Tableau, Power BI, atau Excel dapat membantu Anda membuat berbagai jenis visualisasi.

Rinci Tujuan Analisis Anda:

Tentukan tujuan analisis Anda. Apa yang ingin Anda ketahui dari data Anda? Tujuan yang jelas akan membantu Anda fokus pada visualisasi yang relevan.

Kumpulkan dan Bersihkan Data:

Pastikan data Anda dalam keadaan yang baik. Bersihkan data dari nilai yang hilang atau anomali. Data yang buruk akan menghasilkan visualisasi yang buruk.

Pilih Jenis Visualisasi yang Tepat:

Pilih jenis visualisasi yang paling cocok untuk data Anda dan tujuan Anda. Beberapa jenis visualisasi umum meliputi grafik batang, grafik garis, scatter plot, peta panas, dan banyak lagi.

Sederhanakan Visualisasi:

Jangan terlalu rumit. Visualisasi yang terlalu rumit dapat membingungkan dan kurang efektif. Usahakan agar visualisasi Anda sederhana, tetapi informatif.

Beri Judul dan Label yang Jelas:

Pastikan visualisasi Anda memiliki judul yang jelas dan label sumbu yang informatif. Ini akan membantu pemirsa memahami apa yang sedang dilihat.

Eksplorasi Data:

Gunakan visualisasi untuk menjelajahi data Anda. Tanyakan pertanyaan seperti “Apa yang terjadi jika kita membandingkan A dengan B?” atau “Apakah ada tren seiring waktu?”. Eksplorasi data dapat mengungkapkan wawasan yang tak terduga.

Gunakan Visualisasi untuk Menjawab Pertanyaan:

Jadikan visualisasi sebagai alat untuk menjawab pertanyaan yang Anda miliki. Misalnya, jika Anda ingin tahu tren penjualan produk selama beberapa tahun terakhir, gunakan visualisasi garis untuk menggambarkannya.

Lakukan Perbandingan:

Bandingkan data dari berbagai dimensi. Visualisasi memungkinkan Anda untuk melihat hubungan antara variabel dan mengidentifikasi pola yang mungkin terlewatkan jika data hanya disajikan dalam bentuk tabel.

Buat Dashboard (Dasbor) Interaktif:

Jika memungkinkan, buat dashboard interaktif yang memungkinkan pengguna untuk memilih parameter dan menjelajahi data mereka sendiri.

Berbagi Wawasan:

Akhirnya, berbagi wawasan yang Anda dapatkan dengan orang lain. Presentasikan visualisasi Anda dengan narasi yang jelas, dan berikan konteks untuk hasil yang ditemukan.

Iterasi:

Proses Data Visualisasi seringkali iteratif. Anda mungkin perlu membuat berbagai visualisasi atau mengubah pendekatan Anda saat Anda lebih memahami data.

Baca juga: Pengenalan Tools visualisasi data seperti Tableau, Power BI

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat memanfaatkan Data Visualisasi untuk mendapatkan pemahaman yang lebih dalam dari data Anda. Visualisasi tidak hanya memudahkan pemahaman data, tetapi juga membantu dalam pengambilan keputusan yang lebih baik dan berkomunikasi dengan efektif kepada orang lain.

Sumber: datasciencedojo